HMIPAPUA.INFO – JAYAPURA. Kelompok 4 dalam kegiatan Latihan Kader yang digelar Badko HMI Papua-Papua Barat memaparkan makalah tentang Perwujudan Papua sebagai pintu terdepan Indonesia di kawasan Asia-Pasifik. Anggota tersebut yakni Adnan Eka Putra, Hasna Mandasari Tianotak, Raihan MA, Zamdhah Husna Gredenggo dan Yusuf.
Peserta asal Badko Papua-Papua Barat, Adnan Eka Putra bilang titik fokus kami membahas kepada Akselerasi Ekonomi, Budaya dan Pariwisata Papua di Asia Pasifik.
“Wilayah Papua secara geografis menghubungkan Indonesia dan Negara kawasan Pasifik Selatan. Karena kondisi geografis yang berdekatan, maka berpotensi untuk membangun kerjasama Indonesia dengan Negara di kawasan Pasifik Selatan yang berfokus pada Budaya, Ekonomi dan Pariwisata,” kata Eka Putra dalam rilis yang diterima HMIPapua.Info, Kota Jayapura, Papua, Selasa (11/6)
Peserta asal Badko Jawa Barat, Raihan mengatakan, Di dalam usaha ini Indonesia telah aktif dalam forum-forum dengan negara Pasifik yang menjadikan Papua sebagai pusat pintu gerbang . Upaya ini meliputi usaha luar negeri dengan tergabung dalam Indonesia South Pacifik Forum pada tahun 2019, Pacifik Expotition pada 2019 dan 2021, Indonesia Pacifik Forum for Development.
“Agar mewujudkan Papua sebagai pintu gerbang negara pasific maka harus ada locus issue yang sentral dan tidak mengawang untuk dikerjakan, agar terdapat link and match antar negara-negara Pasifik,” ujar Raihan
Sementara, Peserta asal Jawa Barat, Raihan mengatakan dalam upaya diplomasi budaya yang dilakukan salah satunya ialah Student Exchange antara Indonesia dan Papua New Guinea. Upaya Ekonomi dalam hal ini ekspor komoditas antarnegara. Pada upaya Pariwisatanya berkaitan dengan kondisi sumber daya alam yang sesuai dengan Internasional Production Standart.
“ Pengembangan transportasi darat, laut dan udara menjadi hal yang perlu diperhatikan agar upaya menjadikan Papua sebagai pintu terdepan Indonesia di kawasan Asia-Pasifik ini bisa dimaksimalkan” tandas Yusuf. (Ikbal Asra)